Tuesday, July 23, 2013

Tips Merawat Tas Kamera

Untuk perawatan tas kamera, bahan tas adalah kain (apapun jenisnya) memiliki sifat menyerap unsur air di udara. Meskipun setiap jenis kain memiliki kadar serap yang berbeda-beda, ancaman kelembaban tak terhindarkan. 

Sifat bahan foam pelindung kompartemen, jika kering untuk beberapa waktu dapat menjaga udara yang relatif kering, namun dapat berubah sebaliknya, jika berlama-lama berada di ruang yang lembab / di inginkannya menyerap dan menahan unsur air di dalamnya. Sehingga daleman tas yang tertutup menjadi arena yang subur bagi tumbuhnya para jamur. Yang pada giliranya jika kelak dipakai, akan menginfeksi peralatan-peralatan yang kita masukan.

Oleh karena itu, beberapa upaya yang bisa kita lakukan untuk mencegahnya, antara lain:

  • Menjemur bagian dalam tas secara rutin, minimal selama 30 menit per minggu. lebih baik lakukan di pagi hari agar warna bahan tidak rusak.
  • Setelah dijemur, bersihkan secara kering setiap kompartemennya, meskipun tidak dipakai, pasti ada partikel-partikel dari bahan kain yang berubah menjadi debu setiap saat.
  • Selalu masukan silica gel secukupnya, jangan lupa jemur silica gelnya secara rutin.
  • Jangan simpan tas kamera dalam lemari baju. Jika tas kamera tercemar aroma kapur barus, artinya partikel-partikel kapur barus menempel di bahan tas. Kapur barus sangat jahat bagi kamera digital.
  • Letakan tas kamera di tempat yang kering. Jangan berdekatan dengan tempat yang lembab, misalnya dekat kamar mandi. Jangan simpan kamera, dalam tas kamera (menganggap fungsinya sama seperi drybox). Meskipun bahan-bahannya waterproof, tas kamera tidak kedap udara dan tetap berpotensi mengundang jamur / debu.
  • Setelah selesai hunting, bersihkan kamera dari partikel-partikel kompartemen sebelum dimasukan ke dalam drybox.

Baca juga postingan menarik ini!

No comments:

Post a Comment

Copyright © 2010-2015 All Right Reserved kisutmengkerut.com